Kamis, 31 Januari 2013

Poso-Sulawesi Tengah

0

Beberapa informasi mengenai Kabupaten 
Poso-Sulawesi Tengah



Poso merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah yang beribukota di
Kota Poso, secara geografis terletak di 10 06’ 44” – 20 12’53” LS dan antara 1200 05’
09” – 1200 52’ 04” BT.
Daerah ini berbatasan dengan Teluk Tomini dan Propinsi
Sulawesi Utara di utara, Propinsi Sulawesi Selatan di selatan, Kabupaten Tojo Una-Una
dan Kabupaten Morowali di timur, Kabupetan Donggala dan Kabupaten Parigi
Moutong di barat. Luas wilayah daerah ini adalah 24.197 km2. Secara admisinstratif,
daerah ini terbagi menjadi 13 Kecamatan.
Daerah ini mempunyai potensi yang besar untuk dikembangkan antara lain di sektor
perkebunan dengan komoditi utama yang dihasilkan berupa kakao, kelapa dalam, kopi
arabika, kopi robusta, cengkeh, lada, dan jambu mete. 
Untuk kegiatan pertanian di
daerah ini tanaman pangan masih menjadi andalan yang utama berupa padi, tanaman
holtikultura, dan palawija. Untuk sektor pariwisata, Pulau togean yang semakin ramai
dikunjungi wisatawan mancanegara menjadi modal utama pengembangan wisata
bahari, disamping itu terdapat festival Danau Poso yang pernah menjadi barometer
perkembangan pariwisata, serta Taman Nasional Lore Lindu yang telah ditetapkan
sebagai biosfir dunia oleh UNESCO berpotensi besar sebagai obyek eko-wisata yang
banyak dikunjungi wisatawan mancanegara.

Wilayah Kabupaten Poso memiliki berbagai jenis sumberdaya alam sebagai asset
daerah yang sangat potensial untuk dikembangkan guna menunjang pelaksanaan
pembangunan dan peningkatan pendapatan daerah dalam rangka otonomi yang nyata
dan bertanggungjawab. Beberapa wilayah potensial yang terdapat di Kabupaten poso
tersebar di berbagai kecamatan. Sektor yang menjadi andalan Kabupaten Poso adalah
sebagai berikut :

1) Sektor pertanian
Salah satu sub sektor pertanian adalah pertanian tanaman pangan. Jenis tanaman yang
dikembangkan adalah padi sawah yang terdapat di Kecamatan Poso Pesisir, Pamona
Utara, Pamona Timur, dan Pamona Selatan. Sub sektor yang lain adalah sub sektor
perkebunan dengan jenis komoditas coklat, cengkeh, dan kelapa yang tersebar di
seluruh wilayah Kabupaten Poso. Sementara itu sub sektor kehutanan terdiri dari
pengolahan hasil hutan di Kecamatan Pamona Utara, Lage, Poso Pesisir, Poso Pesisir
Selatan, dan Poso Pesisir Utara.

2) Sektor industri
Sektor industri yang terdapat di Kabupaten Poso merupakan industri kerajinan dan
industri rumah tangga. Adapun sebagian besar dari industri kerajinan tersebut adalah
industri pengolahan kayu ebony (kayu hitam) menjagi berbagai kerajinan tangan yang
tersebar di Kecamatan Poso Kota, Poso Pesisir, Poso Pesisir Utara, dan Poso Pesisir
Selatan.

3) Sektor Pariwisata
Obyek wisata yang cukup dikenal antara lain (1)Danau Poso dengan agenda yang khas
yaitu Festival Danau Posonya di Kecamatan Pamona Utara dan Pamona Selatan,
(2)Patung Megalit Padang Sepe di Kecamatan Lore Selatan, (3)Air terjun Saluopa dan
Sulewana di Kecamatan Pamona Utara, (4)Taman Anggrek Bancea di Kecamatan
Pamona Selatan.

4) Sektor Perikanan dan Kelautan
Sub sektor perikanan laut terdapat di Kecamatan Poso Kota, Poso Pesisir, Poso Pesisir
Utara, dan Lage. Sementara itu perikanan darat perairan umum dapat dijumpai di
Kecamatan Pamona Utara, Pamona Selatan, Pamona Timur, dan Lore Tengah.
Perikanan darat tambak terdapat di Kecamatan Poso Pesisir.

5) Sektor Pertambangan dan Energi
Jenis tambang yang terdapat di Kabupaten Poso antara lain : (1)Emas terdapat di
Kecamatan Lore Selatan, (2)Perak di Kecamatan Lore Utara, (3)Tembaga terdapat di
Kecamatan Lore Selatan, (4)Belerang di Kecamatan Lore Utara, (5)Pasir dan batu di
semua kecamatan, (6)Tanah urug di semua kecamatan, (7)Batu gamping di Kecamatan
Pamona Utara dan Lage, (8)Marmer di Kecamatan Pamona Timur dan Poso Pesisir,
(9)Fosfat di Kecamatan Pamona Utara dan Lage, (10)Lempung di Kecamatan Lage,
(11)Bijih besi di Kecamatan Pamona Timur, (12)Air terjun di Sulawena dan
Tampemadoro di Kecamatan Pamona Utara dan Lage yang sangat potensial untuk
dijadikan sumber energi listrik tenaga air (sementara dalam proses eksplorasi).



  http://file.upi.edu/Direktori/FPTK/JUR._PEND._TEKNIK_ARSITEKTUR/197311012008011-SUHANDY_SISWOYO/BAB_III__GAMBARAN_UMUM_WILAYAH_KAB_POSO%26_TAMPO_LOREx.pdf

0 komentar:

Posting Komentar